Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) STK Santo Yakobus Merauke kembali menunjukkan komitmennya dalam membekali mahasiswa dengan keterampilan tambahan di luar kurikulum akademik. Kali ini, prodi menggelar Pelatihan Master of Ceremony (MC) yang diikuti oleh seluruh mahasiswa angkatan pertama tahun 2025. Kegiatan tersebut berlangsung pada hari Sabtu, 18 Oktober 2025, bertempat di Ruang B-Prodi PGSD. Kegiatan dimaksud bertujuan membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan tentang cara atau teknik memandu acara-acara seremonial formal.

Modalitas Pengetahuan Sebelum Praktik
Fransiskus Aknkar Gamu, S.Pd. yang bertindak sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut menekankan pentingnya persiapan yang matang bagi seorang MC profesional. “Untuk menjadi MC yang profesional dibutuhkan latihan yang berulang. Namun sebelum sampai pada proses pelatihan tersebut, seorang MC harus memiliki modalitas pengetahuan yang cukup tentang bagaimana seharusnya seorang MC berpenampilan dan beraksi,” jelasnya.
Dalam presentasinya, Fransiskus menjelaskan secara rinci tahapan-tahapan yang harus dikuasai oleh seorang MC, mulai dari tahapan persiapan hingga pada tahapan eksekusi atau pelaksanaan acara. Pendekatan sistematis ini memberikan pemahaman komprehensif kepada mahasiswa tentang seluk-beluk profesi MC.
Pelatihan tidak hanya berhenti pada teori. Selama proses pelatihan berlangsung, para mahasiswa diberikan kesempatan secara bergilir untuk berpraktik memandu jalannya suatu acara formal. Metode learning by doing ini terbukti efektif dalam membangun kepercayaan diri dan mengasah kemampuan mahasiswa dalam berkomunikasi di depan publik. Setiap mahasiswa mendapat giliran untuk tampil sebagai MC, sementara peserta lainnya berperan sebagai audiens dan pengamat. Hal ini menciptakan suasana pembelajaran yang interaktif dan mendorong mahasiswa untuk saling memberikan masukan konstruktif.

Antusiasme Tinggi dari Mahasiswa
Respons mahasiswa terhadap kegiatan pelatihan ini sangat positif. Usai kegiatan, para mahasiswa mengungkapkan kesenangan dan kepuasan mereka dalam mengikuti pelatihan tersebut. Yang lebih menggembirakan, antusiasme mereka tidak berhenti di situ. Beberapa mahasiswa bahkan secara proaktif meminta agar mereka dapat diberi tugas tambahan untuk menyusun susunan acara tertentu dan diberi kesempatan untuk berpraktik memandu acara yang telah mereka rancang sendiri. Permintaan ini menunjukkan tingginya motivasi belajar dan keinginan mahasiswa untuk terus mengembangkan kemampuan mereka sebagai MC.
Keterampilan Penting untuk Calon Guru
Kemampuan menjadi MC merupakan keterampilan yang sangat relevan bagi calon guru sekolah dasar. Di lingkungan sekolah, guru sering kali diminta untuk memandu berbagai kegiatan seperti upacara bendera, perayaan hari besar, pertemuan wali murid, hingga acara-acara seremonial lainnya. Dengan memiliki keterampilan MC yang baik, para lulusan PGSD akan lebih siap menghadapi tuntutan profesional di lapangan.

Komitmen Berkelanjutan pada Pengembangan Kompetensi
Penyelenggaraan Pelatihan Master of Ceremony ini sekali lagi membuktikan keseriusan Prodi PGSD STK Santo Yakobus Merauke dalam menyiapkan lulusan yang tidak hanya kompeten secara akademik, tetapi juga memiliki soft skills yang mumpuni. Dengan berbagai program pengembangan keterampilan tambahan seperti ini, prodi terus berupaya menghasilkan calon-calon guru yang siap bersaing dan memberikan kontribusi terbaik bagi dunia pendidikan.

Ke depannya, diharapkan kegiatan-kegiatan serupa dapat terus diselenggarakan secara berkala untuk memberikan kesempatan yang lebih luas bagi mahasiswa dalam mengembangkan potensi dan keterampilan mereka. By. SRA

